PERTOLONGAN PERTAMA PADA LUKA BAKAR – Sahabat pembaca sekalian tentu pernah mengalami luka bakar bukan? Luka bakar dapat terjadi baik itu karena terciprat minyak goreng panas, terkena knalpot kendaraan, tersiram air panas, atau terbakar langsung oleh api. Luka bakar menyebabkan kulit memerah dan terasa panas, bahkan pada keadaan yang lebih serius, luka bakar dapat membuat kulit melepuh sehingga menimbulkan inflamasi yang ditunjukan adanya cairan bening di dalam kulit tersebut.
Luka bakar perlu mendapat perhatian serius karena jika tidak ditangani dengan benar, efek yang ditimbulkan bisa jadi membuatnya meningalkan bekas pada kulit yang tak akan pernah bisa hilang. Tindakan
pertolongan pertama pada luka bakar yang benar perlu dilakukan untuk menghindari efek tersebut.
Redaksi
penyakitmu.com telah menyusun beberapa tindakan yang harusnya dilakukan sebagai langkah
pertolongan pertama pada luka bakar yang benar. Tindakan-tindakan yang dihimpun dari beberapa sumber ini terbagi menjadi 3 langkah.
1. Basuh Luka dengan Air Mengalir
Selama ini, masyarakat mengoleskan pasta gigi sebagai tindakan
pertolongan pertama pada luka bakar. Padahal menurut banyak dokter spesialis luka luar, tindakan tersebut sangatlah tidak benar. Mengoleskan pasta gigi pada bagian kulit yang terbakar menyebabkan panas akan tetap tertahan dan tidak bisa keluar dari kulit. Jika tidak bisa keluar, panas akan tetap berada di lapisan kulit dan menimbulkan luka yang lebih parah.
Tindakan
pertolongan pertama pada luka bakar yang benar dapat dilakukan dengan mengalirkan energi panas yang ada di kulit agar panas tidak menimbulkan efek yang lebih besar. Caranya adalah dengan mengalirkan air ke bagian kulit yang terbakar selama minimal 20 menit. Aliran air akan membawa sedikit demi sedikit energi panas yang terdapat di kulit sehingga panas di kulit akan cepat hilang dan tidak menimbulkan kerusakan yang lebih. Setelah rasa panas berkurang, luka kemudian dibersihkan dengan handuk kering.
2. Gunakan Obat Pendingin
Setelah dibasuh dengan air mengalir dan dibersihkan dengan handuk, luka sebaiknya langsung diberi obat pendingin agar sisa energi panas yang terdapat dikulit dapat habis sempurna. Obat pendingin yang sebaiknya digunakan adalah parutan daging lidah buaya. Selain tidak menimbulkan efek samping, penggunaan daun lidah buaya sebagai obat pendingin juga sangat efektif meminimalkan efek sisa bekas luka bakar.
3. Perban
Perban diperlukan agar kulit yang terluka tidak terinveksi oleh bakteri yang dapat membahayakan luka. Balut luka dengan perban setelah obat pendingin usai digunakan. Gunakan perban tersebut hingga rasa sakit yang ditimbulkan dari luka bakar sudah berangsur-angsur membaik.
Demikianlah pembahasan mengenai
pertolongan pertama pada luka bakar yang benar. Semoga dapat membantu agar efek yang ditimbulkan luka bakar dapat diminimalkan. Jika mungkin luka bakar menimbulkan bekas, sebaiknya Anda membaca artikel kami yang membahas tentang
cara menghilangkan bekas luka bakar secara alami.