Pencegahan ! Penyakit hepatitis adalah salah satu penyakit yang mudah menular melalui berbagai media. Penyakit ini pun dapat timbul pada seseorang akibat pola hidup jorok dan tidak higienis. Penyakit ini disebabkan oleh adanya virus yang menyerang pada sistem pencernaan yakni organ hati. Virus penyebab timbulnya penyakit hepatitis pun bermacam-macam tergantung jenis hepatitis yang menyerang.
Sebagaimana yang kita ketahui, jenis hepatitis yang paling sering terjadi adalah hepatitis A, B, dan C. Jenis-jenis hepatitis ini tergolong jenis yang paling mudah menular. Karena penularannya yang mudah ini,
tindakan-tindakan pencegahan adalah mutlak diperlukan untuk menghindari keterjangkitan kita oleh penyakit hepatitis ini. Akibat jenis hepatitis yang beraneka ragam, penanganan penyakit ini juga menjadi berbeda satu sama lain. Oleh karena membutuhkan tindakan pencegahan yang berbeda, pemahaman yang baik mengenai upaya-upaya apa saja yang dapat dilakukan untuk memperkecil risiko terserang penyakit hepatitis ini pun menjadi mutlak diperlukan.
Untuk memahami
tindakan-tindakan pencegahan berbagai jenis hepatitis tersebut, di bawah ini akan kami jelaskan mengenai tindakan-tindakan tersebut terhadap tiga jenis hepatitis yang paling populer yakni hepatitis A, B, dan C.
Pencegahan Penyakit Hepatitis A
Hepatitis A cukup banyak menyerang pada usia anak-anak dan usia remaja. Untuk mencegah terjangkitnya
penyakit ini, vaksinasi dengan dosis 2 sd 3 tetes sudah cukup untuk meminimalisasi kemungkinan pertumbuhan virus hepatitis di dalam hati. Untuk orang dewasa, pencegahan hepatitis A juga dapat dilakukan dengan hal yang sama tapi menggunakan dosisi vakasin yang lebih besar yakni sekitas 4 sd 5 tetes. Perlu diketahui bahwa untuk satu kali vaksinasi kita dapat mencegah timbulnya hepatitis A hingga 15-20 tahun.
Vaksinasi untuk virus hepatitis A sangat diperlukan bagi mereka yang memiliki faktor risiko yang lebih besar untuk terjangkit virus ini, seperti mereka yang menggunakan obat-obatan terlarang, pelaku oral, penderita liver kronis, balita yang hidup dilingkungan yang kotor, dan lain sebagainya. Hepatitis A juga bisa dicegah dengan selalu menjaga kebersihan lingkungan. Kebersihan lingkungan adalah faktor penting yang dapat membatasi pertumbuhan virus hepatitis A, dan parasit lainnya.
Pencegahan Penyakit Hepatitis B
Tidak berbeda dengan pencegahan hepatitis A, pemberian vaksin sebagai proteksi diri dari hepatitis B juga merupakan tindakan pencegahan yang terbukti efektif. Orang-orang yang pekerjaannya terkait dengan darah, seperti pekerja laboratorium atau pendonor, atau mereka pengguna obat-obatan terlarang wajib hukumnya mendapat vaksinasi ini. Perlu diketahui bahwa vaksinasi hepatitis B dapat memproteksi Anda dari serangan virus hepatitis B (VHB) kurang lebih sekitar 15 tahun.
Pencegahan Penyakit Hepatitis C
Tidak seperti hepatitis A dan B, hepatitis C belum dapat dicegah melalui vaksinasi padahal hepatitis C tergolong sebagai jenis hepatitis yang paling berbahaya. Kendati demikian, dengan menjaga kebersihan
makanan dan lingkungan akan mampu membantu mencegah virus hepatitis C (VHC) menginfeksi hati Anda.
Demikianlah upaya
pencegahan hepatitis A, B, dan C melalui vaksinasi yang dapat kami sampaikan. Vaksinasi sangat penting untuk mencegah berbagai jenis penyakit berbahaya termasuk hepatitis menjangkiti tubuh Anda. Vaksinasi terpenting adalah imunisasi yang diberikan ketika masih balita.